- Bagaimana pandangan Spinoza tentang Tuhan berbeda dari perspektif teologis yang lebih tradisional?
- Tentang apa etika Spinoza?
- Mengapa Spinoza tidak percaya pada kehendak bebas?
- Mengapa Spinoza berpikir tidak mungkin ada lebih dari satu zat dengan sifat yang sama?
Bagaimana pandangan Spinoza tentang Tuhan berbeda dari perspektif teologis yang lebih tradisional?
Gagasan Spinoza yang paling terkenal dan provokatif adalah bahwa Tuhan bukanlah pencipta dunia, tetapi bahwa dunia adalah bagian dari Tuhan. Ini sering diidentifikasi sebagai panteisme, doktrin bahwa Tuhan dan dunia adalah hal yang sama - yang bertentangan dengan ajaran Yahudi dan Kristen.
Tentang apa etika Spinoza?
Spinoza adalah egois psikologis dan etis. Semua makhluk secara alami mencari keuntungan mereka sendiri - untuk melestarikan keberadaan mereka sendiri dan meningkatkan kekuatan mereka - dan itu benar bagi mereka melakukannya. Inilah yang dimaksud dengan kebajikan.
Mengapa Spinoza tidak percaya pada kehendak bebas?
“Spinoza membantah kehendak bebas, karena tidak konsisten dengan sifat Tuhan, dan dengan hukum yang menjadi subjek manusia tunduk. … Tidak ada yang benar -benar bergantung. Kontinjensi, tekad gratis, gangguan, kebetulan, hanya berbohong pada ketidaktahuan kita.
Mengapa Spinoza berpikir tidak mungkin ada lebih dari satu zat dengan sifat yang sama?
Spinoza terus menyatakan bahwa mode Tuhan adalah ekspresi yang terbatas dan menentukan dari sifatnya. Salah satu alasan mengapa Spinoza percaya bahwa mode terbatas adalah bahwa hanya ada satu zat tak terbatas di alam karena pluralitas zat tidak dapat ada.